Media Transmisi Wired

Media Transmisi WIRED
















Energi Elektromagnetik (Medan Listrik dan Magnet) termasuk Suara,
Cahaya Tampak, Gelombang Radio, Sinar Ultraviolet, Sinar Gamma dll

MEDIA TRANSMISI adalah Cara melalui mana kita mengirim data kami dari satu tempat ke tempat lain. Lapisan pertama (lLpisan Fisik) Komunikasi Jaringan Model OSI Tujuh Lapisan didedikasikan untuk media transmisi.

Faktor yang harus dipertimbangkan saat memilih Transmisi Menengah
  -   Tingkat Transmisi
  -   Biaya dan Kemudahan Instalasi
  -   Resistensi terhadap Kondisi Lingkungan

Dua Jenis MEDIA TRANSMISI

WIRED (-Guided or Bounded-)
Gelombang dipandu sepanjang medium padat seperti SALURAN TRANSMISI.
  —  Twisted Pair
          -   Un-shielded Twisted Pair (-UTP-)
          -   Shielded Twisted Pair (-STP-)
  —   Coaxial Cables
  —   Optical Fiber

WIRELESS (-Unguided or Bounded-)
Transmisi dan Penerimaan yang dicapai dengan cara ANTENA
  —  Microwave
  —  Infrared
  —  Others

Media Transmisi  WIRED
(-GUIDED or BOUNDED-)

MEDIA TRANSMISI di mana sinyal terbatas pada jalur tertentu menggunakan kawat atau kabel. Terdapat beberapa Media seperti
  —  Twisted Pair
  —   Coaxial Cables
  —   Optical Fiber

TWISTED PAIR
Paling umum digunakan dan lebih murah daripada yang lain.
Ringan, Murah, Dipasang dengan mudah, dan mendukung berbagai jenis jaringan.

Beberapa Poin Penting
  -   Frequency Range 0 to 3.5 kHz.
  -   Typical Attenuation  0.2 dB/Km @1kHz.
  -   Typical Delay  50 µs/km.
  -   Repeater Spacing  2km.

Dua jenis TWISTED PAIR
  -   Un-Shielded Twisted Pair (-UTP-)
  -   Shielded Twisted Pair (-STP-)

UNSHIELDED TWISTED PAIR (-UTP-)
(-Tidak Terlindung-) - Jenis yang paling umum dari Telekomunikasi bila dibandingkan dengan Shielded Twisted Pair Kabel yang terdiri dari dua konduktor biasanya tembaga, masing-masing dengan isolator plastik warna. Identifikasi adalah alasan di balik isolasi plastik berwarna.

Kabel UTP terdiri dari 2 atau 4 pasang kabel TWISTED.
Kabel 2 pasangan menggunakan RJ-11 Konektor.
Kabel 4 pasangan menggunakan RJ-45 Konektor.









Keuntungan
  -   Instalasi Mudah.
  -   Fleksibel.
  -   Murah.
  -   Memiliki kapasitas kecepatan tinggi.
  -   Batas 100 Meter.
Nilai yang lebih tinggi dari UTP digunakan dalam teknologi LAN seperti Ethernet.
Terdiri dari dua kawat Tembaga Isolasi (Tebal 1 mm).
Kabel yang diputar bersama dalam bentuk HELICAL untuk mengurangi gangguan listrik dari pasangan sejenis.

Kekurangan.
  -   Bandwidth rendah bila dibandingkan dengan Coaxial Cable
  -   Memberikan perlindungan kurang dari gangguan.

SHIELDED TWISTED PAIR (-STP-)
(-Terlindung-) - Kabel ini memiliki METAL FOIL atau BRAIDED-MESH yang melukai setiap pasangan konduktor terisolasi. Penetrasi Noise Elektromagnetik dapat dicegah dengan Casing Logam. Perisai juga menghilangkan CrossTalk.

Memiliki Redaman yang sama dengan Unshielded Twisted Pair.
Lebih cepat dan lebih Mahal dari kabel Unshielded dan Koaksial.










Keuntungan
  -   Mudah untuk menginstal
  -   Kinerja memadai
  -   Dapat digunakan untuk Transmisi Analog atau Digital
  -   Meningkatkan Tingkat Sinyal
  -   Kapasitas yang Lebih Tinggi dari pada Unshielded Twisted Pair
  -   Menghilangkan CrossTalk

Kekurangan
  -   Sulit untuk memproduksi
  -   Berat

COAXIAL
Coaxial disebut dengan nama ini karena mengandung dua konduktor yang sejajar satu sama lain. Tembaga digunakan sebagai pusat konduktor ini yang dapat menjadi kawat padat atau satu standar. Hal ini dikelilingi oleh instalasi PVC, selubung yang terbungkus dalam sebuah konduktor luar foil logam, barid atau keduanya.

Pembungkus logam digunakan sebagai perisai terhadap kebisingan dan sebagai konduktor kedua yang melengkapi rangkaian. Konduktor luar juga terbungkus dalam selubung isolasi. Bagian terluar adalah penutup plastik yang melindungi seluruh kabel.

STANDAR Koaksial.
  -   50-Ohm RG-7 / RG-11: digunakan dengan Ethernet Tebal.
  -   50-Ohm RG-58: digunakan dengan Ethernet Tipis
  -   75-Ohm RG-59: digunakan dengan Televisi Kabel
  -   93-Ohm RG-62: digunakan dengan ARCNET.


















Dua jenis Kabel COAXIAL
  -   BaseBand
  -   BroadBand

BASEBAND COAXIAL
Kabel Koaksial 50 ohm (O) yang digunakan untuk TRANSMISI DIGITAL.
Sebagian besar digunakan untuk LAN. Baseband mengirimkan Sinyal Tunggal pada suatu waktu dengan kecepatan yang sangat tinggi. Kelemahan utama adalah bahwa ia membutuhkan Amplifikasi setelah setiap 1000 kaki.

BROADBAND COAXIAL
Digunakan TRANSMISI ANALOG pada standar kabel Televisi Kabel.
Mentransmisikan beberapa sinyal secara simultan menggunakan frekuensi yang berbeda. Mencakup area yang luas bila dibandingkan dengan Baseband Coaxial Cable.

Keuntungan
  -   Bandwidth Tinggi
  -   Digunakan dalam Saluran Telepon jarak jauh.
  -   Mentransmisikan Sinyal Digital pada tingkat yang sangat tinggi dari 10Mbps.
  -   Tahan ganggusn yang lebih tinggi
  -   Transmisi data tanpa Distorsi.
  -   Dapat menjangkau jarak yang lebih panjang pada kecepatan yang lebih tinggi karena memiliki perisai yang lebih baik bila dibandingkan dengan kabel twisted pair.

Kekurangan:
  -   Kerusakan kabel tunggal dapat merusak seluruh jaringan.
  -   Sulit untuk menginstal dan mahal jika dibandingkan dengan twisted pair.
  -   Jika perisai tidak sempurna, dapat menyebabkan lingkaran membumi.

OPTICAL FIBER
Mirip dengan kabel Koaksial. Menggunakan sinyal listrik untuk mengirimkan data.
Di pusat adalah inti kaca melalui mana cahaya merambat.
Dalam serat Multimode,
Inti adalah 50 microns, dan Serat Single Mode, ketebalan 8 sampai 10 mikron.



Inti di kabel serat optik dikelilingi oleh Kaca Cladding dengan indeks bias lebih rendah dibandingkan dengan inti untuk menyimpan semua cahaya di inti. Ini ditutupi dengan jaket plastik tipis untuk melindungi cladding. Serat dikelompokkan bersama dalam bundel dilindungi oleh perisai luar.

Kabel serat optik memiliki bandwidth yang lebih dari 2 Gbps (Gigabytes per Second)









Keuntungan
  -   Menyediakan Transmisi berkualitas tinggi dari sinyal pada kecepatan yang sangat tinggi.
  -   Tidak terpengaruh oleh Interferensi Elektromagnetik, Jadi Noise dan Distorsi sangat kurang.
  -   Digunakan untuk Sinyal ANALOG dan DIGITAL

Kekurangan
  -   Mahal
  -   Sulit untuk menginstal.
  -   Pemeliharaan Mahal dan Sulit.

sumber :

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengertian dan Fungsi ARP, RARP, ICMP, HTTP, FTP, SMTP, POP3, IMAP4

1. ARP (Address Resolution Protocol) Pengertian ARP (Address Resolution Protocol)  adalah protocol yang bertugas untuk mencari tahu alamat hardware atau Mac Address dari sebuah host yang tergabung dalam sebuah jaringan LAN dengan menggunakan atau berdasarkan alamat IP address dari host tersebut.  Fungsi ARP pada jaringan komputer Fungsinya ARP adalah untuk meningkatkan keamanan. Dalam mikrotik, masukan ARP bisa didapat secara dynamic. Namun untuk meningkatkan keamanan, kita dapat memasukkan ARP static secara manual. Dengan hanya membolehkan sebuah router me-reply hanya untuk masukan ARP static pada tabel ARP, maka akan membatasi akses ke router dan jaringan di belakang router, yang hanya untuk IP address atau mac address dengan kombinasi. 2. RARP (Reverse Address Resolution Protocol) Pengertian RARP (Reverse Address Resolution Protocol) adalah protokol yang bertugas untuk menemukan  IP address  suatu host yang hanya tahu Hardware address-nya saja (misal pada diskle
Baca selengkapnya

Pengertian dan Fungsi Router, Switch, Access Point, Repeater, Bridge, Network Interface Card, Wireless Card

1. Router Pengertian Pengertian router. Router merupakan perangkat keras jaringan komputer yang dapat digunakan untuk menghubungkan beberapa jaringan yang sama atau berbeda. Router adalah sebuah alat untuk mengirimkan paket data melalui jaringan atau internet untuk dapat menuju tujuannya, proses tersebut dinamakan routing. Fungsi Router Fungsi router. Router memiliki fungsi utama untuk membagi atau mendistribusikan IP address, baik itu secara statis ataupun DHCP atau Dynamic Host Configuration Procotol kepada semua komputer yang terhubung ke router tersebut. Dengan adanya IP address yang unik yang dibagikan router tersebut kepada setiap komputer dapat memungkinan setiap komputer untuk saling terhubung serta melakukan komunikasi, baik itu pada LAN atau internet. Pada saat ini, perangkat router sudah lebih canggih dan modern. Untuk mendistribusikan IP address kepada setiap komputer pada suatu jaringan, fungsi router tidak saja hanya dapat menghubungkan dengan sambungan
Baca selengkapnya

Media Transmisi Wireless

Gambar
Jenis-jenis Media Transmisi Secara garis besar, Media-media Transmisi dapat dibagi menjadi 2 jenis utama yaitu  Wired atau Guided Media  dan  Wireless atau Unguided Media. 1. Media yang dituntun (Guided Media atau Wired) Media yang dituntun atau dalam bahasa Inggris disebut dengan Guided Media adalah jenis media yang memiliki bentuk fisik seperti Kabel pasangan berpilin (twisted pair), kabel serat optik (Fiber optic cable) dan kabel coaksial (coaxial cable). Setiap media transmisi memiliki karakteristiknya tersendiri seperti kecepatan transmisi, efek suara, biaya dan penampilan fisiknya. Dikatakan sebagai Guided Media karena Sinyal listrik atau gelombang-gelombang dituntun transmisinya melewati media fisik. Ada juga yang menyebutkan Guided Media sebagai  Wired  atau  Bound transmission media . A. Kabel pasangan berpilin (Twisted pair cable) Twisted pair Cable pada dasarnya merupakan sepasang kabel tembaga yang diputar bersama-sama berbentuk spiral dan dibungkus dengan lapisa
Baca selengkapnya